Indikator 15 : Mendeskripsikan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.
Perubahan entalpi (ΔH) positif menunjukkan bahwa dalam perubahan terdapat penyerapan kalor atau pelepasan kalor.
Reaksi kimia yang melepaskan atau mengeluarkan kalor disebut reaksi eksoterm, sedangkan reaksi kimia yang menyerap kalor disebut reaksi endoterm. Aliran kalor pada kedua jenis reaksi diatas dapat dilihat pada gambar 11 berikut:
Perubahan entalpi pada reaksi eksoterm dan endoterm dapat dinyatakan dengan diagram tingkat energi. Seperti pada gambar 12. berikut
Contoh Soal
1. Kristal KNO3 di dalam tabung di tetesi. Setelah reaksi, dasar tabung menjadi dingin. Reaksi ini dapat di golongkan....
A.eksoterm, energi berpindah dari lingkungan ke sistem
B. eksoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan
C. endoterm, energi berpindah dari lingkungan ke sistem
D. endoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan
E. eksoterm, karena makin dingin
Jawab:
Karena makin dingin maka terjadi perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem (reaksi endoterm) (A)
Latihan Soal
dari ke lima reaksi di atas, manakah yang merupakan reaksi eksoterm
A.1,2,3,4,5
B. 1,2,3
C. 2,3,4,5
D. 1,3,4
E. 1,2,5
Perubahan entalpi (ΔH) positif menunjukkan bahwa dalam perubahan terdapat penyerapan kalor atau pelepasan kalor.
Reaksi kimia yang melepaskan atau mengeluarkan kalor disebut reaksi eksoterm, sedangkan reaksi kimia yang menyerap kalor disebut reaksi endoterm. Aliran kalor pada kedua jenis reaksi diatas dapat dilihat pada gambar 11 berikut:
Gambar 11 Aliran kalor pada reaksi eksoterm dan endoterm
Pada
reaksi endoterm, sistem menyerap energi. Oleh karena itu, entalpi
sistem akan bertambah. Artinya entalpi produk (Hp) lebih besar daripada
entalpi pereaksi (Hr). Akibatnya, perubahan entalpi, merupakan selisih
antara entalpi produk dengan entalpi pereaksi (Hp -Hr) bertanda positif.
Sehingga perubahan entalpi untuk reaksi endoterm dapat dinyatakan:
ΔH = Hp- Hr > 0 (13 )
Sebaliknya,
pada reaksi eksoterm , sistem membebaskan energi, sehingga entalpi
sistem akan berkurang, artinya entalpi produk lebih kecil daripada
entalpi pereaksi. Oleh karena itu , perubahan entalpinya bertanda
negatif. Sehingga p dapat dinyatakan sebagai berikut:
ΔH = Hp- Hr < 0 ( 14 )
Perubahan entalpi pada reaksi eksoterm dan endoterm dapat dinyatakan dengan diagram tingkat energi. Seperti pada gambar 12. berikut
Contoh Soal
1. Kristal KNO3 di dalam tabung di tetesi. Setelah reaksi, dasar tabung menjadi dingin. Reaksi ini dapat di golongkan....
A.eksoterm, energi berpindah dari lingkungan ke sistem
B. eksoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan
C. endoterm, energi berpindah dari lingkungan ke sistem
D. endoterm, energi berpindah dari sistem ke lingkungan
E. eksoterm, karena makin dingin
Jawab:
Karena makin dingin maka terjadi perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem (reaksi endoterm) (A)
Latihan Soal
dari ke lima reaksi di atas, manakah yang merupakan reaksi eksoterm
A.1,2,3,4,5
B. 1,2,3
C. 2,3,4,5
D. 1,3,4
E. 1,2,5
2 komentar:
San. hasan. blogmu san. kamu banget. --a
Titanium Rod - Titanium Rod - Etix
Tithon Aluminum Art titanium exhaust tubing is titanium watch a solid titanium ore terraria solid solid solid rod that holds a strong core to solid solid rod. Our original brass rods and rocket league titanium white rods titanium alloys were designed for excellent durability, $33.95 · In stock
Posting Komentar